Blogger news

--- Ya Allah jadikanlah cintamu tercurah padaku --- Jadikanlah kecintaan orang-orang yang mencintaimu adalah cintaku --- Jadikanlah segala tindakan dan amalku selalu mengantar kepada mencintaimu --- jadikanlah cintaku padamu melebihi segala hal dari diriku dan keluargaku ---

Rabu, 26 Oktober 2011

Kajian Hadis, Rabu 26 Oktober 2011


Menjelang Hari Raya Idul Adha, kajian HAdis yang diasuh oleh ust. Abdurrahman Nafidz telah sampai di bab Qurban.
Bagaimana cara berqurban yang baik dan apa yang dilarang dalam berqurban???
Ikuti uraian belia dalam kajian berikut ini .....

Baca selengkapnya......

Selasa, 25 Oktober 2011

Kajian Tafsir, Selasa 25 Oktober 2011

Selasa pagi ini, kami kembali menghadirkan kajian tafsir Al Quran oleh Ust. Sumardi Herlambang yang telah sampai di surat Al-Imron ayat 30. Kajian kali ini membuat saya merinding, mengapa???
Silahkan anda mendengar sendiri, monggooooo

Baca selengkapnya......

Selasa, 18 Oktober 2011

Kajian Tafsir, Selasa 18 Oktober 2011

Pagi ini, Ust Sumardi kembali memberikan kajian tentang penggalan kata terakhir dari surat Al Imron ayat 28.
Dalam kajian ini muncul banyak pertanyaan tentang perbedaan Syiah dan Sunni, sampaikah kiriman pahala kepada orang yang sudah meninggal dll.

Tanpa banyak kata, kami persembahkan Kajian Tafsir Ustad Sumardi Herlambang

Baca selengkapnya......

Kisah Motivasi, Selasa 18 Oktober 2011

Alkisah ada seorang wanita buta. Semua orang membenci dia, kecuali kekasihnya. Wanita itu selalu berkata, “Saya akan menikahimu saat saya bisa melihat.” Suatu hari, ada orang mendermakan mata kepada wanita itu. Akhirnya wanita itu dapat melihat.
Dengan segera, dia pergi menemui kekasihnya. Tetapi, ketika dia melihat kekasihnya, dia merasa sungguh terkejut karena kekasihnya juga buta.
Kekasihnya bertanya, “Sudikah kamu menikah denganku sekarang?” Tanpa sebuah alasan, wanita itu menolak.
Kekasihnyapun tersenyum dan berlalu pergi sambil berkata. “Tolong jaga mata saya baik-baik…”

Baca selengkapnya......

Senin, 17 Oktober 2011

Bengkel hati, 17 Oktober 2011

Seharusnya pagi ini kita bisa mendengarkan siraman qalbu dari Ust. syukron Jazilan Badri, namun rupanya kabar duka tengah menimpa beliau karen ayahanda beliau yaitu KH Badri telah meninggal dunia. KH Badri meninggal di Kertosono pada hari Sabtu 15 Oktober 2011. kami turut berduka cita atas meninggalnya KH Badri semoga amal ibadahnya diterima Alloh SWT dan dosa-dosanya diampuni-Nya.

Sebagai gantinya kami persembahkan kajian dari KH Ma'ruf Islamuddin yang berjudul khitanan. Silahkan

Baca selengkapnya......

Sabtu, 15 Oktober 2011

Bengkel Keluarga, 15 Oktober 2011

Bengkel keluarga pagi ini menghadirkan tema "Jika suami/istri merantau, masalah dan solusinya". Bagi keluarga yang suami atau istrinya saling berjauhan akan timbul banyak masalah, bagaimana cara mengatasinya ???
silahkan ikuti uraian Ust. Syumarkan berikut ini, Monggo

Baca selengkapnya......

Jumat, 14 Oktober 2011

Kajian Tafsir, Jumat 14 Oktober 2011


Siang ini, udara di Sidoarjo dan Surabaya semakin panas. Saya lihat di Yahoo suhu Surabaya 36C, panas pooool, kira-kira apa sebabnya ya ???

Di siang yang panas ini, akan lebih terasa dingin jika kita mendengarkan kajian tafsir dari Ust. Sumardi sambil mengerjakan tugas sehari-hari ditemani segelas es teh, eh dua gelas aja lebih maknyuss.

Silahkan dinikmati

Baca selengkapnya......

Kamis, 13 Oktober 2011

Kajian Keluarga dan Anak, Kamis 13 Oktober 2011

Kamis, 13 Oktober 2011

Karena kesalahan teknis, pagi ini kami tidak dapat menghadirkan audio kajian keluarga dan anak. sebagai gantinya kami sajikan kisah motivasi, silahkan menikmati ....

Antara Ayah, Anak dan Burung Gagak

Pada suatu petang seorang tua bersama anak mudanya yang baru menamatkan
pendidikan tinggi duduk berbincang-bincang di halaman sambil memperhatikan suasana di sekitar mereka.
Tiba-tiba seekor burung gagak hinggap di ranting pokok berhampiran. Si ayah lalu menuding jari ke arah gagak sambil bertanya,
“Nak, apakah benda itu?”
“Burung gagak”, jawab si anak.
Si ayah mengangguk-angguk, namun sejurus kemudian sekali lagi mengulangi
pertanyaan yang sama. Si anak menyangka ayahnya kurang mendengar jawabannya tadi, lalu menjawab dengan sedikit kuat,
“Itu burung gagak, Ayah!”
Tetapi sejurus kemudian si ayah bertanya lagi pertanyaan yang sama.
Si anak merasa agak keliru dan sedikit bingung dengan pertanyaan yang sama diulang-ulang, lalu menjawab dengan lebih kuat,
“BURUNG GAGAK!!” Si ayah terdiam seketika.
Namun tidak lama kemudian sekali lagi sang ayah mengajukan pertanyaan yang
serupa hingga membuat si anak hilang kesabaran dan menjawab dengan nada yang kesal kepada si ayah,
“Itu gagak, Ayah.” Tetapi agak mengejutkan si anak, karena si ayah sekali lagi membuka mulut hanya untuk bertanya hal yang sama. Dan kali ini si anak benar-benar hilang sabar dan menjadi marah.
“Ayah!!! Saya tak tahu Ayah paham atau tidak. Tapi sudah 5 kali Ayah bertanya soal
hal tersebut dan saya sudah juga memberikan jawabannya. Apa lagi yang Ayah mau saya katakan????
Itu burung gagak, burung gagak, Ayah…..”, kata si anak dengan nada yang begitu marah.

Si ayah lalu bangun menuju ke dalam rumah meninggalkan si anak yang kebingungan.
Sesaat kemudian si ayah keluar lagi dengan sesuatu di tangannya. Dia mengulurkan benda itu kepada anaknya yang masih geram dan bertanya-tanya. Diperlihatkannya sebuah diary lama.

“Coba kau baca apa yang pernah Ayah tulis di dalam diary ini,” pinta si Ayah. Si anak setuju dan membaca paragraf yang berikut.
“Hari ini aku di halaman melayani anakku yang genap berumur lima tahun. Tiba-tiba
seekor gagak hinggap di pohon berhampiran. Anakku terus menunjuk ke arah gagak dan bertanya,
“Ayah, apa itu?”
Dan aku menjawab, “Burung gagak.”
Walau bagaimana pun, anakku terus bertanya soal yang serupa dan setiap kali aku menjawab dengan jawaban yang sama. Sehingga 25 kali anakku bertanya demikian, dan demi rasa cinta dan sayangku, aku terus menjawab untuk memenuhi perasaan ingin tahunya.
“Aku berharap hal ini menjadi suatu pendidikan yang berharga untuk anakku kelak.”
Setelah selesai membaca paragraf tersebut si anak mengangkat muka memandang wajah si Ayah yang kelihatan sayu. Si Ayah dengan perlahan bersuara,
“Hari ini Ayah baru bertanya kepadamu soal yang sama sebanyak 5 kali, dan kau telah hilang kesabaran serta marah.”
Lalu si anak seketika itu juga menangis dan bersimpuh di kedua kaki ayahnya memohon ampun atas apa yg telah ia perbuat.


Jagalah hati dan perasaan kedua orang tuamu,hormatilah mereka.
Sayangilah mereka sebagaimana mereka menyayangimu di waktu kecil.


Baca selengkapnya......

Rabu, 12 Oktober 2011

Kajian Hadis, Rabu 12 Oktober 2011

Pagi ini kita kembali mengikuti kajian hadis dari Ust. Nafisz yang telah sampai pada hadis tentang haji yaitu mengenai haji badal (haji yang diwakilkan kepada orangg lain).
Bagaimana islam menjelaskan hukum tentang haji badal ini?
Siapa saja yang boleh mengerjakan badal haji?
mari kita ikuti kajian hadis beliau, semoga kita mendapat banyak ilmu, aamiin

oh ya, saya mohon maaf karena audio ini terputus di 5 menit bagian akhirnya karena komputernya tiba-tiba mati sendiri (nggak minta ijin dulu :) )

Baca selengkapnya......

Selasa, 11 Oktober 2011

Kajian Tafsir, Selasa 11 Oktober 2011

Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh

What a beautifull day .................

Pagi ini, kami kembali menghadirkan audio kajian tafsir Al Quran dari Ust. Sumardi Herlambang di acara Pengajian Cinta Radio El Victor Surabaya.
Masih di surat Al Imron, ust. Sumardi membahas tafsir suku kata auliya dari berbagai segi.

Tertarik??? silahkan unduh di mediafire atau indowebster

Wassalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh

Baca selengkapnya......

Senin, 10 Oktober 2011

Si Kikir

Alkisah hiduplah seorang pria yang egois, Pak Kikir namanya. Dia menginginkan agar semua menjadi miliknya sendiri. Dia tidak suka berbagi dengan siapa pun, bahkan dengan temannya atau orang-orang miskin.

Suatu hari, pak Kikir kehilangan uang sebesar tiga ratus ribu. Dia pergi ke rumah temannya dan menceritakan bagaimana ia kehilangan uangnya. Temannya adalah seorang pria yang baik, pak Budiman namanya.

Sementara itu ketika pulang dari kerja, putri pak Budiman menemukan uang sebesar tiga ratus ribu di jalan. ketika ia tiba di rumah, ia mengatakan pada ayahnya apa yang telah ditemukan. Ayah gadis itu mengatakan bahwa uang itu milik temannya yang bernama pak Kikir dan mengajak putrinya untuk mengembalikan uang itu kepada pak Kikir.

Ketika tiba di rumah pak Kikir, pak Budiman menceritakan bagaimana putrinya telah menemukan uang tiga ratus ribu dan kemudian menyerahkannya kepada pak Kikir. Setelah menghitung uangnya timbullah sifat buruk pak Kikir, ia mengatakan bahwa uangnya masih hilang seratus ribu dan telah diambil oleh gadis itu karena sebenarnya uang yang hilang sebesar empat ratus ribu. Dia kemudian meminta ganti rugi sebesar seratus ribu rupiah. Tetapi pak Budiman menolak.

Pak Kikir kemudian pergi ke pengadilan dan mengadukan kepada hakim tentang apa yang telah ada terjadi antara dirinya dan pak Budiman.

Hakim memanggil pak Budiman dan putrinya. Ketika mereka, Hakim bertanya kepada putri pak Budiman berapa jumlah uang yang ditemukannya di jalan. Dia menjawab tig ratus ribu. Hakim bertanya kepada pak Kikir berapa jumlah uangnya yang hilang, pak Kikir menjawab empat ratus ribu.

Hakim kemudian memberi keputusan bahwa uang itu bukan milik pak Kikir karena gadis itu menemukan tiga ratus ribu dan bukan empat ratus ribu. Hakim kemudian menyuruh gadis itu untuk menyimpan uang itu dan jika ada yang mengaku sebagai pemiliknya Hakim akan menyuruhnya menemui gadis itu dan jika selama setahun tidak ada pemiliknya maka gadis itu boleh mengambil uang itu.

Mendengar keputusan Hakim, pak Kikir mengaku bahwa ia berbohong dan bahwa ia kehilangan uang hanya tiga ratus ribu tetapi hakim tidak mendengarkan dia. Akibatnya pak Kikir kembali kehilangan uang yang sebelumnya sudah ditemukan

kita harus jujur ​​karena berbohong ​​akan membawa musibah

Baca selengkapnya......

Minggu, 09 Oktober 2011

Gagak yang kehausan


Pada suatu hari yang panas, seekor gagak yang kehausan terbang kesana kemari mencari air. Meski sudah lama, tapi dia belum bisa menemukan air sedikitpun. Dia merasa sangat lemah, dan hampir menyerah.
Tiba-tiba, ia melihat sebuah kendi air di bawahnya. Dia terbang ke bawah untuk melihat apakah didalamnya terdapat air. Ya, dia bisa melihat ada air di dalam kendi itu
Gagak berusaha memasukkan kepalanya ke dalam kendi. Sayangnya, ternyata leher kendi itu terlalu sempit. Kemudian dia mencoba untuk mendorong kendi agar air tumpah keluar. Tapi ternyata kendi itu terlalu berat baginya.
Burung gagak berpikir keras. Kemudian ia melihat sekeliling, dia melihat banyak kerikil disekitarnya. Tiba-tiba ia punya ide, ia mulai mengambil kerikil satu per satu kemudian menjatuhkannya ke dalam teko.
Setelah kerikil mulai memenuhi kendi, permukaan air di dalam kendi terus meningkat. Tidak lama kemudian permukaan air itu sudah cukup tinggi dan memungkinkan gagak untuk meminumnya. Rencananya telah berhasil!

Jika kita berusaha dengan keras dan cerdas, kita pasti akan mendapatkan jalan keluar dari masalah kita.

Baca selengkapnya......

Sabtu, 08 Oktober 2011

Lahir kembali

LAHIR KEMBALI



8 Oktober 19xx
TING... TING... TING....
penunjuk waktu berteriak
sudah jam delapan pagi

tangisku mengalun pelan
menggetarkan kalbu, mengisi sukma sekelilingku
senyum dan tangis bahagia
menghiasi wajah kedua pelita hidupku

Kini....
sudah beribu jalan takdir kuretas
beribu kegagalan kutangisi
sejuta keberhasilan kualami

semoga.......
hidupku semakin bermanfaat
bagi semua insan
terutama kedua pelita hidupku, aamiin


Sebagai ucapan maaf atas terlantarnya blog ini, kami mempersembahkan :

Sabtu, 8 Oktober 2011 disini
Jumat, 7 oktober 2011 disini
Selasa, 4 oktober 2011 disini
Jumat, 30 September 2011 disini
Selasa, 27 September 2011 disini
Jumat, 23 September 2011 disini
Selasa, 20 September 2011 disini
Jumat, 16 September 2011 disini
Selasa, 13 September 2011 disini
Jumat, 29 Juli 2011 disini
Selasa, 26 Juli 2011 disini
Jumat, 22 Juli 2011 disini

Catatan:

  • Ukuran file lebih besar dari biasanya karena bitrate suara lebih tinggi, supaya kualitas suara lebih baik
  • Ada yang punya usulan file hosting yang lebih bagus dari mediafire dan indowebster ???

Baca selengkapnya......